TAFSIR SURAH AL-QADR. Isi kandungan surah Al-Qadr beserta faedah mengamalakannya di kehidupan sehari hari.

Tafsir surah Al-Qadr,kandungan surah Al-qadr serta faedah mengamlaknnya di kehidupan sehari hari

ASSALAMU'ALAIKUM WR.WB

Terimakasih saya ucapkan kepada pengunjung yang InsyaAllah di rahmati Allah SWT. yang telah berkunjung di blog saya yang sederhana ini. Diartikel saya ini, saya akan menjelaskan tentang TAFSIR SURAH AL-QADR. Isi kandungan surah Al-Qadr beserta faedah mengamalkannya di kehidupan sehari hari

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ (1) وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ (2) لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ (3) تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ (4) سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ (5)


  1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya( alqur'an) pada Lailatul Qadr.
  2. Dan tahukah kamu apakah Lailatul Qadr itu..?
  3. Lailatul Qadr itu lebih baik dari Seribu Bulan.
  4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Al-Ruh dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
  5. Malam itu (penuh) kesejathteraan sampai terbit Fajr.
(Surah al-Qadr: 1-5)


Diriwayatkan dari Sa'ad bin Abdulah, dari Ahmad Bin Muhammad, dari Alhasan bin Mahbub, dari Saif bin Umairah, dari seseorang, dari Abi Ja'far (Imam Muhammad Al-Baqir) yang berkata " Barang siapa membaca surat Inna 'anzalnahu Fi Laiatil Qadr dengan suara jelas, maka sama halnya dia dengan orang yang telah menghunus pandangnya dijalan Allah Azza wajalla, Dan barang siapa yang membaca nya dengan suara perlahan, maka sama halnya dia dengan orang yang berlumur darah (karena) berjuang dijalan Allah, Dan barang siapa membacanya sepuluh kali,maka Allah akan menghapus seribu dosa (yang pernah dilakukannya)."

Dalam kitab UShul Al-Kafi, jilid IV,halaman 427, disebutkan,,"...... seribu dosa di antara dosa dosa(yang telah dilakukannya) akan diampuni."

dengan sanad jalur periwayatan (jalur periwayatan) yang sama, dari Al-Husain bin Abil'Ala', dari Abi Abdillah(Imam Ja'far al-Shadiq) yang berkata," Barang siapa yang memmbaca Inna 'anzalnahu  pada setiap shalat waijib diantara Shalat-shalat yang telah diwajibkan Allah (atasnya) , akan ada suara orang yang menyerunya dari sisi Allah, yang berkata, " haihamba Allah! Allah teklah mengampuni dosa dosa mudi masa lampau, karena itu mulaailah lagi beramal (kebaikan) dari awal."

Maksud riwayat di atas adalah," sampai saat saat ini, segala kesalahan dan dosa yang pernah engkau lakukan telah diampuni oleh Allah. Mulai saat ini, perbuatanmu akan di hisab dan akan di catat pada buku catatan amal. Karena itu, perhatikan lah baik baik dirimu dan semua amal perbuatanmu, agar engkau tak lagi ternoda oleh dosa."

Dalam kitab Tafsir Kanz Al-Daqiq dan Bahar Al-Gharaib, jilid XIV, dalam menafsirkan surat Al-Qadr, telah disebutkan banyak sekali riwayat yang berkaitan dengan pahala serta keistemewaan surat ini.

Dalam kitab Tafsir Majma' al-Bayan, diriwatkan dari Ubayyi bin Ka'ab, dari Rasulullah Saw yang bersabda

Barang siapa membaca surat ini (Al-Qadr), akan diberikan kepadanya pahala orang yang berpuasa di bulan ramadhan, (dan akan di berikan pula kepadanya) pahala orang yang menghidupkan  malam dengan beribadah di malam al-qadr

Sayyid Ibnu Thawus, mengutip dari kktab Muhaj al-Da'awat,menulis, Imam Ja'far al-Shadiq ditanya oleh seseorang," ketika engkau mendatangi Al-Manshur, dengan apakah engkau menjaga diri dari kejahatannya?" Imam menjawab," Dengan memohon perlindungan kepada Allah dan membaca surat Inna Anzalnahu. Setalah membaca surat ini, saya berkata, "Ya Allah! Ya Allah! Sebanyak tujuh kali. Aku jadikan Muhammad beserta keluarganya ( semoga shalawat serta salam Allah selalu tercurahkan kepada mereka) sebagai perantaraku untuk menuju mu, hancurkanlah kekuatan dan kewibawaanya di hadapanku.,"

Siapa saja yang mengalamai kesulitan, penderitaan, serta tekanan para tiran, hendaknya mengamalkan seperti yang telah kuamalkan. Seandanya kami( para Imam Ahlul Bait) tidak membaca surat al-qadr dan tidak memerintahkan orang orang syiah dan para pengikut kami untuk membaca surat Al-Qadr, sudah pasti( hak ) mereka akan terpikat (oleh musuh-musuh Ahlul Bait). Namun,Demi Allah, Surat Al-Qadr ini adalah tempat perlindungan bagi mereka."

Berdasarkan ucapan Imam al-Shadiq, beberapa kesimpulan dapat kita ambil antara lain:


  1. Diantara keistemewaan membaca suarat mulia ini adalah menjaga para pengikut imam imam maksum dari kehahatan orang-orang yang menentang mereka dan oenguasa Tiran.
  2. Meyakini wilayah ahlul bait ya n g termanifestasi dalam makna serta kandungan surat ini adalah sebab terjaganya para pengikut Ahlul Bait dari keterpikatan (kepada musuh-musuh Ahlul Bait) dan tersesatnya orang-orang yang menentang Ahlul Bait.
  3. Berkat pengajaran dan oenafsiran Ahlul Bait berkenaan  dengan surat surat ini ,(juga) dikarenakan Lailatul Qadar setiap tahunnya selalu ada dan para malaikat serta Al-Ruh yang merupakan malaikat yang lebih besar dari seluruh malaikat yang ada turun  kepada imam diantara keturunan Rasulullah SAW yang masih hidup dan saat ini giliran imam Mahdi sebagai Imam kedua belas bagi kaum Syiah dan kekuasaan  beliau yang merupakan perpanjangan dari kekuasaan Allah maka semua itu menjadi benteng yang dapat melindungi orang-orang syiah. Tidak  hanay sampai disitu,surat mulia ini juga  berfungsi sebagai Argumentasi yang jelas dan kuat dalam.menjaga keyakinan orang-orang Syiah sekaitan dengan keutamaan-keutamaan yang dimilik oleh Lailatul Qadar dan wilayah serta kebenaran para Imam Ahlul Bait.
  4. Pada malam Al-Qadr, Allah menentukan nasib baik,kebahagiaan, serta keselamatan bagi para pengikut dan pecinta Ahlul-Bait, juga menentukan kesengasaraan, keburukan, serta kebinasaan bagi para penentang dan pengikut kebatilan. Kemungkinan ini dinukil dari sebagai riwayat.
Boleh jadi empat kemungkinan ini benar, karena semuanya mengacu kepada berkah-berkah yang ada dalam surat Al-Qadr serta penentuan segala sesuatu yang terjadi pada pada malam yang diberkahi tersebut.

Menyembuhkan penyakit ala islam, hal ini bisa di lakukan dengan keyakinan bahwa Allah lah yang memberikan penyakit  dan Allah pula lah yang dapat menyembuhkan nya.

Dalam Kitab Thibbul Aimmah, dengan sanad yang bersambung kepada Abu Hamzah Al-Thumali, serta yang dia sendiri telah meriwaytkan nya dari Imam Muhammad Al-Baqir disebutkan bahwa seorang lelaki dari kota Hamadan mengadu kepada Amirul Mukminin perihal sakit pinggang yang dideritanya dan kerena itu dia tidak dapat beristirahat di malam hari. Imam Ali berkata kepada orang itu.

"Letakkkanlah tangan mu ketempat yang terasa sakit kemudian setelah itu bacalah ayat ini tiga kali" :

  ْوَمآكآنَ لِنَفْسٍ أَن تَمُوْتَ إِلآَّ بِإِ ذْنِ اللَّهِ كِتآ بًا مُؤَ جَّلاً وَمَنْ يرِد ثَوَا ب الدُّ نْياَ نُؤْتِهِ مِنْهاَ وَمَنْ يُرِدْ ثَوَابَ ا لآ خِرَةِ نُؤْتِهِ مِنْهَا  وَسَنَجْزِيْ ا لشَّا كِرِيْنَ. ١٤٥۝

Artinya: " sesuatu  yang bernyawa tidak akan mati nelainkan dengan izin Allah, sebagai  ketetapan yang  telah ditentukan  waktunya. Barangsiapa menghendaki pahala dunia, niscaya kami berikan kepadanya pahala  dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala Akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya Pahala Akhirat. Dan kami akan memberikan balasan kepada orang-orang bersyukur. "

Setelah itu, bacalah surat Inna Anzalnahu Fi Lailatil Qadr, Insya Allah engkau di berikan kesembuhan."

Dengan sanad-sanad nya, Bakr bin Muhammad Al-Azdi telah meriwayatkan dari Imam al-Shadiq pesan kepada para sahabat dan pecinta beliau, " siapa saja yang menderita suatu penyakit, hendak nya mengambil kendi yang masih baru (terbuat dari tembikar) kemudian mengisinya dengan air, dan hendaknya dia sendiri yang mengisikan air itu kedalam kendi. Dan air itu (hendaknya) dibacakan surat Innanzalnahu dengan tartil sebanyak 30 (tiga puluh) kali. Setelah itu, air tersebut diminum serta berwudhu dari air tersebut. Dan dengan air  itu pula hendaknya dia menambahkan air kembali kedalamnya... Apabila hal ini terus dilakukan selama tiga hari, niscaya Allah akan memberinya kesembuhan dari penyakit  yang di deritanya."

Dalam Kitab Ushul Al-Kafi dengan sanad-sanad nya, dari Bakr bin Muhammad Al-Azdi, seseorang telah bertanya kepada Imam Al-Shadiq tentang doa  dan permohonan perlindungan kepada Allah. Beliau menjawab.

"Ambillah kendi yang masih baru , isilah air kedalamnya, lalu bacakan surat Inna Anzalnahu pada air itu  sebanyak  30(tiga puluh kali). Setelah  itu, tuanglah air yang ada di dalam kendi itu dan minum  serta berwudhu lah dengan air tiy tersebut.  Dan tiap kali air itu berkurang, isilah kembali. InsyaAllah (engaku akan perolah kesembuhan).

Tafsir surah al-qadr, isi kandungan surah al-qadr beserta faedah mengamalkannya di kehidupan sehari hari. Apa faedah selanjutnya  yang dapat kita peroleh setelah istiqamah mengamalkannya setiap hari..!!!

Diterangkan dari Jilid Tafsir al-Burhan telah menukil hadist yang sama dari Ibnu Babawaih, dari ayahnya, dari Sa'ad bin Abdullah, dari Ahmad bin Muhammad,  dari Hasan bin Mahbub, dari Saif bin Umairah, dari Imam Muhammad Al-Baqir.

Muhammad bin Ya'qub telah meriwayatkan dari Muhammad bin Yahya, dari Muhammad bin Yahya yang berkata," Ketika itu, saya berada di Feida bersama Ali bin bilal. Dari empat itu kami berdua menuju makam Muhammad bin Ismail bin Bazi'. ALI bin Bilal berkata kepada saya, "Penghuni kubur ini penah berkata kepadaku,  yang menukil perkataan itu dari  Imam Ali al-Ridha,
Siapa saja yang berziarah kekubur  saudara seimannya, dari arah manapun dia meletakkan tangannya dan memmbaca Inna Anzalnahu Fi Lailatil Qadr sebanyak tujuh kalo, niscaya dia akan aman dari rasa takut yang sangat besar-ketakutan akan kiamat.

Hasan  Bin Mahbub telah meriwayatkan dari Amr bin Abil Moqdam, dari ayahnya yang berkata,"suatu hari, saya dan Imam Muhammad al-Baqir berada di pemakaman  Baqi'. Disana, kami melintasi kubur seseorang lelaki dari kalangan Syiah dan merupakan salah seorang penduduk lelaki dari Kalangan Syiah dan merupakan  salah seorang penduduk Kufah. Saya berkata kepada Imam Muhammad Baqir, Jiwa saya menjadi tebusan Anda! Ini adalah kubur salah seorang Syiah."

Dia melanjutakan, "Imam Muhammad al-Baqir  berhenti di atas kubur itu, kemudian berkata.

"Ya Allah! Kasihanilah keterasingannya,perhatikannlah kesendiriannya  berilah ketenangan kepadanya.... Kumpulkan dia bersama orang yang diikuti dan dicintainya .' Setelah itu, beliau membaca suarat Inna Anzalnahu Fi Lailatil Qadr sebanyak tujuh kali."

Dalan kitab Man La Yahdhuruh al-faqih disebutkan bahwa beliau berjata, "Tiada seorang hamba pun yang berziarah ke kbur seorang  mukmin, dan di sisi kubur itu dia membaca Inna Anzalnahu Fi Lailatil Qadr tujuh  kali, kecuali Allah akan mengampuninya dan ( mengampuni) penghuni  kubur itu."

Dalam kitab al-Khishal disebutkan tentang segala sesuatu yang diajarkan oleh imam Ali kepada para sahabatnya dan (apa yang diajarkan beliau kepada mereka itu) terdiri dari 400( empT ratus) bab ilmu yang layak (dimengerti) bagi (kebaikan) agama dan dunia seorang muslim.

Ilmuyang beliau  ajarkan itu adalah
  • "Siapa saja yang membaca Qul Huwallahu Ahad sebelum matahari  terbit sebanyak 11(kali) dan membaca  Inna Anzalnahi dan ayat kursi dalam jumlah yang sama (sebelas kali), niscaya hartanya akan terjaga dari apa yang ditakitkannya." Yakni, hartanya tidak akan hilang. 
  •  "Siapa saja yang membaca qulhuwallahu Ahad dan Inna Anzalnahu sebelum  matahari terbit, niscaya pada hari itu dia tak akan melangkah menuju kemaksiatan dan dosa,meskipun iblis dan setan berusaha (menyesatkannnya). Siapa saja diantara kalian yang ingin memenuhi hajatnya(mencari rezeki), hendaknya dia keluar mencarinya di pagi hari di hari kamis. Sebab, Rasulullah SAW  bersabda , "Ya Allah! Limpahkanlah berkah mu atas umatku yang keluar rumah di pagi hari di hari kamis," 
Setiap kali kalian keluar rumah, hendaknya kalian membaca ayat-ayat terakhir surat Ali imran, Inna Anzalnahu ,ayat kursi , dan ummul Kitab (al-fatihah), karena dalam ayat-ayat serta surat-surat ini terdapat rahasia dikabulkannya seluruh hajat dunia dan akhirat.. waww sangat dahsyat ya teman-teman faedah dari  ayat-ayat suci al-qur'an terutama surah Al-Qadr  yang kita bahas ini. Maha besar  Allah dan segala Firmannya.

"Dan kapan saja Allah mengenakan (memberikan) pakaian baru kepada seorang mukmim, hendaknya dia berwudhu  dan mengerjakan shalat sua rakaat, dan dalam dua rakaat shalatnya itu hendaknya dia membaca Ummul Kitab,ayat kursi,Qulhuwallahu ahad, dan inna Anzalnahu Fi Lailatil Qadr,  dan hendaknya dia memuji Allah yang telah menutupi  auratnya dan memberikan hiasan kepadanya di tengah-tengah manusia, serta hendaknya dia mengucapkan:

لاَحَولَ وَلَا قُوّةَ إِلاّ باِ للَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
Lahaulawala Quwwata Illa Billahiil 'Aliyyil 'Azim.

Kemudian  pakaian itu tidak dikenakannya untuk bermaksiat kepada Allah.  Pada saat itulah,(diperuntukkan) baginya malaikat sebanyak jumlah benang yang ada pada pakaiannya, yang menyucikannya dan memohinkan ampunan serta rahmat Allah untuknya".

Dalam kitab al-Kafi, disebutkan sebuah  riwayat dari Ali bin Muhammad, dari Shalih bin Abi Hammad hang meriwayatkannya dari lebih satu orang, da mereka  meriwayatkannya dari Imam al-Shadiq yang berkata,

Siapa saja yang membaca Inna Anzalnahu ( sebanyak) 32 (tiga puluh dua) kali dan (meniupkannya kedalam air) yang ada dalam sebuah wadah yang masih baru serta mencipratkannya pada pakaian baru ketika hendak dikenakannya, niscaya dia akan selalu mendapatkan rezeki yang berlimpah hingga dia tak mau lagi mengenakan pakain itu.

Nah sekarang sudah tau kan teman teman mengenai Tafsir suarah Al-qadr dan apa isi kandungan surah al-Qadr serta faedah mengmalkannya di kehidupan kita sehari hari. Mudah mudahan dapat bermanfaat.

ASSALAMUALAIKUM WR WB

Silahkan tinggalkan  kritik ,saran , serta komentar nya ya teman- teman. 

0 Response to "TAFSIR SURAH AL-QADR. Isi kandungan surah Al-Qadr beserta faedah mengamalakannya di kehidupan sehari hari."

Post a Comment

Silahkan tinggalkan jejak dengan memberi kritik,saran,dan komentarnya dengan bijak agar tidak menyinggung dari pihak manapun. Untuk membangun blog ini menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel